Keterangan yang diperoleh menyebutkan, dari 17 siswa, 15 di antaranya siswa Taman Kanak-kanak (TK) dan dua lainnya siswa tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Korban adalah AR Tasya, Ceslly, Robert, Yunita, Franssica, Josephin, Sherrly, Sallah, Sheren, Jesica, Kezia, Angelia Lucia, Vereness, Yosephine, Derrick, Kelly Tawin, dan Silvia.
Peristiwa terjadi saat mobil Avanza warna perak BK 1272 VO milik seorang guru hendak keluar dari sekolah dengan cara mundur, Kamis pagi sekitar pukul 08.30 WIB. Tiba-tiba, mobil menyeruduk siswa yang sedang senam pagi.
Korban adalah AR Tasya, Ceslly, Robert, Yunita, Franssica, Josephin, Sherrly, Sallah, Sheren, Jesica, Kezia, Angelia Lucia, Vereness, Yosephine, Derrick, Kelly Tawin, dan Silvia.
Peristiwa terjadi saat mobil Avanza warna perak BK 1272 VO milik seorang guru hendak keluar dari sekolah dengan cara mundur, Kamis pagi sekitar pukul 08.30 WIB. Tiba-tiba, mobil menyeruduk siswa yang sedang senam pagi.
Foto; Ilustrasi
"Mobil terakhir menabrak tembok," kata Afuk, salah seorang saksi mata kejadian tersebut.
Akibatnya, siswa tertabrak hingga mengalami luka-luka. Dugaan sementara, sang guru menginjak gas saat mundur dan tidak dapat mengendalikan mobilnya.
Para korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Umum Muhammadiyah yang berada tak jauh dari sekolah untuk mendapatkan pertolongan pertama. Seterusnya sebagian korban dibawa ke Rumah Sakit Umum (RSU) Columbia Asia, Jl Listrik Medan untuk mendapat perawatan lanjutan.
No comments:
Post a Comment